KEGIATAN RADIO AMATIR
News, Profil, Utama 17.06
KEGIATAN RADIO AMATIR pada
dasarnya hanyalah merupakan suatu hobby, tetapi lebih dari itu radio
amatir merupakan aktifitas yang positif dan sangat menyenangkan.
Seorang yang menjalani kegiatan radio amatir disebut sebagai
“Amatir Radio”.
Amatir radio diperkenankan berkomunikasi dengan sesama amatir radio di seluruh dunia. Frekuensi radio yang digunakan adalah frekuensi yang telah dialokasikan secara eksklusif, khusus untuk amatir radio.
Setiap amatir radio harus memiliki izin dari pemerintah negaranya masing-masing, yang diperoleh dengan mengikuti uji kecakapan amatir radio. Maka amatir radio adalah operator radio yang berlisensi dan bersertifikat kecakapan.
KEGIATAN RADIO AMATIR meliputi Uji Coba, Latih diri dan Saling komunikasi, sebagai berikut :
1. Uji Coba di bidang Teknik Radio
Banyak
Amatir Radio yang lebih menyukai membuat sendiri stasiun
radionya. Misal merakit pemancar radionya sendiri, membuat antenna
atau proyek-proyek kelengkapan stasiun radio lainnya. Dalam komunitas amatir
radio, perangkat yang dibuat sendiri lazim disebut "homebrew" (diambil
dari kata "homebuild").
Tolok
ukur yang sangat menonjol dalam Kegiatan Radio Amatir adalah teknologi
komunikasinya. Perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer yang
tumbuh begitu pesat selalu diikuti oleh para amatir radio. Bahkan amatir
radio merupakan pioneer dalam merintis kemajuan teknologi tsb. Pada umumnya para ilmuwan, peneliti dan penemu hebat dunia adalah amatir radio.
Sejarah hadirnya internet di Indonesia dimulai ketika Onno W. Purbo (YC1DAV, sekarang YCØMLC) bersama-sama mas Robby Soebiakto (YB1BG) dan Suryono Adisoemarta (N5SNN, sekarang YDØNXX) melakukan uji coba teknologi Packet Radio yang menggunakan protokol AX.25 untuk mengimplementasikan TCP/IP, standar protokol internet yang berlaku saat ini. Teknologi tsb kemudian diadopsi oleh rekan-rekan dari ITB, UI, BPPT dan LAPAN, dan bersama-sama membangun IPTEK Net yang terhubung ke dunia global. Inilah yang menjadi cikal bakal jaringan internet di Indonesia.
Bayangkan sejak tahun 1992, amatir radio Indonesia sudah bergabung dalam dunia maya dan bisa saling berkirim email, padahal saat itu belum ada internet provider di Indonesia.
2. Latih diri
Amatir
radio selalu berusaha meningkatkan kemampuan dirinya dengan mengikuti
kegiatan-kegiatan Latih diri. Kegiatan yang paling digemari saat ini
adalah navigasi radio yang dalam dunia amatir radio dikenal sebagai Fox
Hunting, yaitu melacak suatu lokasi berdasarkan panduan sinyal radio.
Selain bermanfaat dalam mencari pemancar gelap, navigasi radio sangat
penting misalnya dalam mencari lokasi jatuhnya pesawat terbang yang
biasanya secara otomatis akan memancarkan sinyal rambu radio (radio
beacon).
Para ilmuwanpun tidak ketinggalan memanfaatkannya, dapat kita lihat di televisi bagaimana peneliti hewan komodo atau anaconda menanamkan pemancar radio mikro ke dalam tubuh hewan tersebut yang kemudian dilepaskan ke habitatnya. Setelah beberapa lama hewan itu dicari kembali dengan panduan sinyal radio untuk diteliti perkembangannya.
Kegiatan lainnya latih diri lainnya yang dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuan sebagai operator radio yang cakap dan tangguh dengan mengikuti berbagai event contest komunikasi nasional dan internasional, yang biasanya dipadukan dengan permainan yang selalu menarik minat amatir radio dari seluruh dunia. Dapat dibayangkan bagaimana ramai dan padatnya frekuensi radio dipenuhi amatir radio dari berbagai penjuru dunia.
Juga tidak kalah menariknya mengikuti kegiatan lain seperti lomba kode morse, teknik radio, seminar dan banyak lagi, yang sangat bermanfaat bagi amatir radio untuk dapat selalu memperoleh nilai tambah.
3. Saling komunikasi
Melalui gelombang radio, seorang amatir radio bergabung dengan masyarakat dunia. Komunikasi radio mampu menembus batas-batas wilayah negara, bahkan mencapai negara di belahan lain bumi. Komunikasi jarak jauh antar negara populer dengan sebutan DX (long distance). Dengan bergabung dalam masyarakat dunia, semakin terbukalah wawasan seorang amatir radio.
Berkomunikasi
dengan sesama amatir radio dari berbagai negara, ditambah selalu
menemukan stasiun-stasiun baru termasuk yang sangat langka, dari negara
tetangga sampai negara yang sangat jauh dan terpencil bahkan hingga ke
kutub selatan, merupakan pengalaman yang amat berharga dan
menyenangkan.
Belum lagi kalau secara tak terduga kita bertemu dengan selebritis dunia atau pemimpin suatu negara, yang ternyata juga seorang amatir radio.
Selain
itu disinilah para amatir radio dari seluruh dunia dalam berbagai
kelompok minat membentuk komunitasnya masing-masing, dimana mereka
dengan mudah dapat selalu berkomunikasi saling bertukar pikiran,
pengalaman dan informasi yang sangat penting dan berharga.
Seorang amatir radio yang berpengalaman akan mampu memprediksi sifat gelombang dan propagasi radio, antara perbedaan waktu siang dan malam di berbagai belahan dunia, sehingga dia dapat mengatur kapan saat-saat yang terbaik untuk berkomunikasi dengan suatu negara.
Dari
setiap komunikasi yang terjadi, antara amatir radio akan saling
mengirimkan kartu konfirmasi yang disebut QSL card. Disini muncul hobi
tambahan yaitu mengkoleksi QSL Card, disamping juga filateli.
Amatir Radio |
“Amatir Radio”.
Amatir radio diperkenankan berkomunikasi dengan sesama amatir radio di seluruh dunia. Frekuensi radio yang digunakan adalah frekuensi yang telah dialokasikan secara eksklusif, khusus untuk amatir radio.
Setiap amatir radio harus memiliki izin dari pemerintah negaranya masing-masing, yang diperoleh dengan mengikuti uji kecakapan amatir radio. Maka amatir radio adalah operator radio yang berlisensi dan bersertifikat kecakapan.
KEGIATAN RADIO AMATIR meliputi Uji Coba, Latih diri dan Saling komunikasi, sebagai berikut :
1. Uji Coba di bidang Teknik Radio
pemancar homebrew |
Onno Purbo YCØMLC dan wajanbolicnya |
Sejarah hadirnya internet di Indonesia dimulai ketika Onno W. Purbo (YC1DAV, sekarang YCØMLC) bersama-sama mas Robby Soebiakto (YB1BG) dan Suryono Adisoemarta (N5SNN, sekarang YDØNXX) melakukan uji coba teknologi Packet Radio yang menggunakan protokol AX.25 untuk mengimplementasikan TCP/IP, standar protokol internet yang berlaku saat ini. Teknologi tsb kemudian diadopsi oleh rekan-rekan dari ITB, UI, BPPT dan LAPAN, dan bersama-sama membangun IPTEK Net yang terhubung ke dunia global. Inilah yang menjadi cikal bakal jaringan internet di Indonesia.
Bayangkan sejak tahun 1992, amatir radio Indonesia sudah bergabung dalam dunia maya dan bisa saling berkirim email, padahal saat itu belum ada internet provider di Indonesia.
2. Latih diri
Fox Hunting, mencari arah sasaran dengan panduan sinyal radio |
Para ilmuwanpun tidak ketinggalan memanfaatkannya, dapat kita lihat di televisi bagaimana peneliti hewan komodo atau anaconda menanamkan pemancar radio mikro ke dalam tubuh hewan tersebut yang kemudian dilepaskan ke habitatnya. Setelah beberapa lama hewan itu dicari kembali dengan panduan sinyal radio untuk diteliti perkembangannya.
Kegiatan lainnya latih diri lainnya yang dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuan sebagai operator radio yang cakap dan tangguh dengan mengikuti berbagai event contest komunikasi nasional dan internasional, yang biasanya dipadukan dengan permainan yang selalu menarik minat amatir radio dari seluruh dunia. Dapat dibayangkan bagaimana ramai dan padatnya frekuensi radio dipenuhi amatir radio dari berbagai penjuru dunia.
Juga tidak kalah menariknya mengikuti kegiatan lain seperti lomba kode morse, teknik radio, seminar dan banyak lagi, yang sangat bermanfaat bagi amatir radio untuk dapat selalu memperoleh nilai tambah.
3. Saling komunikasi
Melalui gelombang radio, seorang amatir radio bergabung dengan masyarakat dunia. Komunikasi radio mampu menembus batas-batas wilayah negara, bahkan mencapai negara di belahan lain bumi. Komunikasi jarak jauh antar negara populer dengan sebutan DX (long distance). Dengan bergabung dalam masyarakat dunia, semakin terbukalah wawasan seorang amatir radio.
Stasiun radio di Kutub Selatan |
Belum lagi kalau secara tak terduga kita bertemu dengan selebritis dunia atau pemimpin suatu negara, yang ternyata juga seorang amatir radio.
QSL Card dari Kutub Selatan |
Seorang amatir radio yang berpengalaman akan mampu memprediksi sifat gelombang dan propagasi radio, antara perbedaan waktu siang dan malam di berbagai belahan dunia, sehingga dia dapat mengatur kapan saat-saat yang terbaik untuk berkomunikasi dengan suatu negara.
Hobby Filateli Amatir Radio |
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :